Kamis, 30 Oktober 2014

Ketidaktahuan Kita

KETIDAKTAHUAN KITA KEMAHAKUASAAN ALLAH.                                                                          -                                                                                      Nabi NUH belum tahu Banjir akan datang ketika ia membuat Kapal dan ditertawai Kaumnya.

Nabi IBRAHIM belum tahu akan tersedia Domba ketika Pisau nyaris memenggal Buah hatinya.

Nabi MUSA belum tahu Laut terbelah saat dia diperintah memukulkan tongkatnya.

Yang Mereka Tahu adalah bahwa Mereka harus Patuh pada Perintah ALLAH dan tanpa berhenti Berharap yang Terbaik...

Ternyata dibalik KETIDAKTAHUAN kita, ALLAH telah menyiapkan Kejutan Seringkali Allah Berkehendak didetik-detik terakhir dalam pengharapan dan ketaatan hamba2-Nya.

Jangan kita berkecil hati saat spertinya belum ada jawaban doa...Karena kadang Allah mencintai kita dengan cara-cara yang kita tidak duga dan kita tidak suka...

Allah memberikan apa yg kita Butuhkan, bukan apa yg kita Inginkan...!!!

Lakukan bagianmu saja, dan Allah akan mengerjakan bagianNya...

Tetaplah Percaya.
Tetaplah Berdoa.
Tetaplah Setia.
Tetaplah meraih RidhoNYA Aamiin ...
Tetap semangat meski dlm kesederhanaan ({})

Semoga menjadi renungan yang bermanfaat

Rabu, 29 Oktober 2014

Doa Dan Usaha

Doa Dan Usaha - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Dikisahkan, ada seorang pemuda sedang naik sepeda motor di jalan raya. Tiba-tiba hujan turun dengan derasnya seperti ditumpahkan dari langit. Dengan segera ditepikan sepeda motornya untuk berteduh di emper sebuah toko. Dia pun membuka helm yang dikenakan dan segera perhatiannya tercurah pada langit di atas yang berlapis awan kelabu.

Sambil menggigil kedinginan, bibirnya tampak berkomat-kamit melantunkan doa, “Tuhan, tolong hentikan hujan yang kau kirim ini. Engkau tahu, saya sedang didesak keadaan harus segera tiba di tempat tujuan. Please Tuhan….., please….. Tolong dengarkan doa hambamu ini”. Dan tak lama kemudian tiba-tiba hujan berhenti dan segera si pemuda melanjutkan perjalanannya sambil mengucap syukur dan berterima kasih kepada Tuhan yang telah mendengar dan mengabulkan doanya.

Di waktu yang berbeda, di cuaca yang masih tidak menentu, lagi-lagi hujan turun cukup deras dan kembali si pemuda mengulang kegiatan yang sama seperti pengalamannya yang lalu, yakni berdoa memohon Tuhan menghentikan hujan, tetapi kali ini hujan tidak berhenti bahkan semakin deras mengguyur bumi. Di tengah menunggu berhentinya hujan, si
... baca selengkapnya di Doa Dan Usaha - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Senin, 20 Oktober 2014

Sholat

"Surat Cinta Tentang Sholat"
( Refleksi Makna Sholat kita )

Sahabat:
✏Bila engkau anggap sholat itu hanya penggugur kewajiban, maka kau akan terburu-buru mengerjakannya.

✏Bila kau anggap sholat hanya sebuah kewajiban, maka kau tak akan menikmati hadirnya اللّهُ  saat kau mengerjakannya..

✏Anggaplah sholat itu pertemuan yang kau nanti dengan Tuhanmu.

✏Anggaplah sholat itu sebagai cara terbaik kau bercerita dengan اللّهُ.

✏Anggaplah sholat itu sebagai kondisi terbaik untuk kau berkeluh kesah dengan اللّهُ.

✏Anggaplah sholat itu sebagai seriusnya kamu dalam bermimpi.

✏Bayangkan ketika "adzan berkumandang", tangan اللّهُ  melambai ke hadapan mu untuk mengajak kau lebih dekat denganNYA.

✏Bayangkan ketika kau "takbir", اللّهُ  melihatmu, اللّهُ  senyum untukmu dan اللّهُ  bangga terhadapmu.

✏Bayangkanlah ketika "rukuk", اللّهُ  menopang badanmu hingga kau tak terjatuh, hingga kau rasakan damai dalam sentuhanNYA.

✏Bayangkan ketika "sujud", اللّهُ  mengelus kepalamu. Lalu Dia berbisik lembut dikedua telingamu: "AKU Mencintaimu hambaKU".

✏Bayangkan ketika kau "duduk diantara dua sujud", اللّهُ  berdiri gagah didepanmu, lalu mengatakan : "AKU tak akan diam bila ada yang mengusikmu".

✏Bayangkan ketika kau "salam", اللّهُ  menjawabnya, lalu kau seperti manusia berhati bersih setelah itu...

سُبْحَانَ اللَّهِ  وَ الْحَمْدُ لِلَّهِ  وَ لاَ اِلهَ إِلاَّ اللَّهُ
وَ اللَّهُ أَكْبَرُ.... 
Sungguh nikmat shalat yg kita lakukan...

Semoga Bisa Menginspirasi & Silahkan di SHARE seluas-luasnya Semoga BISA "Mengetuk" Pintu Hati Sahabat kita

Senin, 13 Oktober 2014

Islam Rusia

Seorang Imam Besar Katolik Ortodoks, Dmitri Smirnov, menyampaikan sebuah khutbah gereja yang menggemparkan di depan ratusan jemaatnya.

Dia mengatakan masa depan Rusia akan menjadi milik pemeluk Islam. Berikut ini ceramahnya kepada jemaatnya sebagaimanaMuslimina beritakan:

Kalian lihat, ketika umat Islam merayakan hari besar keagamaannya, tidak satu pun orang yang berani melewati mereka, karena di seluruh dunia di masjid-masjid dan jalan-jalan kota di padati jutaan ribu umat Islam yang sedang bersujud kepada Tuhannya.

Saksikanlah, barisan jutaan umat manusia yang beribadah dengan sangat teratur dan mengikuti shaf mereka masing-masing, dan hal itu tidak perlu diajarkan. Mereka berbaris dengan tertib tanpa harus di perintah.

Lalu dimana kalian bisa melihat pemeluk Kristen seluruh dunia, bisa beribadah bersama? Dan hal itu tidak ada dalam Kristen, kalian tidak akan pernah melihatnya.

Lihatlah mereka, orang Muslim kerap membantu dengan sukarela tanpa berharap imbalan, tapi pemeluk Kristen malah sebaliknya.

Kalian tanyakan pada wanita tua itu (sambil menunjuk wanita yang lumpuh yang berada di gerejanya). Menurut wanita tua itu, seorang pengemudi Muslim sering menyediakan jasa transportasinya untuk mngantarnya ke gereja di Moskow.

Dan setiap wanita tua itu ingin memberinya upah, tapi pengemudi Muslim selalu menolaknya dengan alasan bahwa Islam melarang mengambil upah pada wanita lansia, jompo, dhuafa dan anak-anak yatim di berbagai panti dan yayasan.

Dengarkanlah persaksiannya, padahal wanita tua itu bukan ibu atau kerabatnya, tapi pengemudi Muslim mengatakan dalam Islam wajib menghormati orang yang lebih tua, apalagi orang tua yang lemah dan tak berdaya tersebut.

Keikhlasan pribadi pengemudi Muslim tersebut tidak ada ditemukan dalam pemeluk Kristen yang mengajarkan kasih, tapi pengemudi Kristen bisa tanpa belas kasih meminta upah atas jasa transportasinya pada wanita tua itu. Dia mengatakan layak mendapat upah karena itu adalah profesinya sebagai jasa transportasinya.

Seorang Muslim justru lebih dekat dengan Sang Mesiah, tapi orang Kristen hanya ingin uang. Apakah kalian tidak merasakan?

Bagaimana dalam prosesi penebusan dosa, siapa saja harus membayar kepada pendetamu, entah itu miskin atau manula, wajib memaharkannya sebagai ritual pengampunan dosa.

Saksikan juga, seorang Muslim tidak tertarik untuk mngambil upah pada orang-orang lansia. Mereka begitu ikhlas dengan sukarela membawakan barang-barang serta belanjaan wanita tua itu. Sampai sang wanita tua itu hendak berdoa ke gereja, sang pengemudi Muslim setia antar jemput wanita tua itu.

Inilah kenapa saya mengatakan masa depan Rusia akan menjadi milik mayoritas pemeluk Islam dan negeri ini akan mnjadi milik Islam. Kalian lihat pribadi yang berbudi luhur dan santun, mampu membuat dunia tercengang, ternyata akhlak Muslim lebih mulia daripada jemaat Kristen.

Kalian mendengar bahwa Islam dituduhkan sebagai agama teroris, tapi itu hanya isu belaka yang pada kenyataannya umat Islam lebih mengedepankan tata krama serta kesopanan.

Walau mereka di fitnah sebagai teroris, tapi populasi jumlah mualaf di Eropa dan Rusia makin ramai berdatangan ke tempat ibadah orang Muslim untuk memeluk Islam, karena para mualaf tahu betul bahwa Islam tidak sekejam yang dunia tuduhkan.

Sekarang dan selamanya, masa depan Rusia akan menjadi milik umat Islam. Di masa depan adalah kembalinya kejayaan Islam. Lihat populasi Muslim di Rusia, telah berjumlah 23 juta dan pemeluk Kristen mngalami penurunan menjadi 18 juta, lalu sisa yang lainnya masih tetap komunis.

Ini sebuah fakta bahwa Islam sekarang menjadi agama terbesar di Rusia. Di utara bekas pecahan negara Uni Soviet mayoritas Muslim yaitu Republik Chechnya, Tarjikistan, Kajakhstan, Uzbeckistan dan Dagestan. Lalu umat Islam telah menjamah di kota-kota besar Rusia termasuk Moskow.

Imam Besar mengakhiri khutbahnya dan turun ke mimbarnya dengan mata yang berair, di mana para jemaatnya masih trpaku dan haru, tidak menyangka seorang Imam Besar Katolik bisa mengagungkan orang Muslim. 

Sebagian jemaat ada yang menangis melihat cara ajaran Islam, ternyata berbudi luhur dan tidak layak di sebut “teroris”. 

Sabtu, 11 Oktober 2014

Tidak Tahu

KETIDAKTAHUAN KITA KEMAHAKUASAAN ALLAH.                                                                          -                                                                                      Nabi NUH belum tahu Banjir akan datang ketika ia membuat Kapal dan ditertawai Kaumnya.

Nabi IBRAHIM belum tahu akan tersedia Domba ketika Pisau nyaris memenggal Buah hatinya.

Nabi MUSA belum tahu Laut terbelah saat dia diperintah memukulkan tongkatnya.

Yang Mereka Tahu adalah bahwa Mereka harus Patuh pada Perintah ALLAH dan tanpa berhenti Berharap yang Terbaik...

Ternyata dibalik KETIDAKTAHUAN kita, ALLAH telah menyiapkan Kejutan Seringkali Allah Berkehendak didetik-detik terakhir dalam pengharapan dan ketaatan hamba2-Nya.

Jangan kita berkecil hati saat spertinya belum ada jawaban doa...Karena kadang Allah mencintai kita dengan cara-cara yang kita tidak duga dan kita tidak suka...

Allah memberikan apa yg kita Butuhkan, bukan apa yg kita Inginkan...!!!

Lakukan bagianmu saja, dan Allah akan mengerjakan bagianNya...

Tetaplah Percaya.
Tetaplah Berdoa.
Tetaplah Setia.
Tetaplah meraih RidhoNYA Aamiin ...

Tetap semangat meski dlm kesederhanaan ({})

Semoga menjadi renungan yang bermanfaat.

Senin, 06 Oktober 2014

Anggur

Ijin sharing ya teman2

Akhlak Rasulullah saw

Di riwayatkan suatu ketika ada seorang lelaki  Fakir dari Ahli suffah mendatangi Rasulullah  dengan membawa cawan yang di penuhi oleh buah Anggur, di hadiahkan kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam.

Rasulullah mengambil cawan itu kemudian memulai memakannya

Rasulullah memakan Anggur pertama kemudian beliau tersenyum....

Rasulullah memakan buah anggur kedua beliaupun tersenyum lagi.

 Lelaki Fakir tersebut serasa Hampir terbang karena saking gembiranya.

Sedangkan Para sahabat menunggu,  sebab sudah merupakan kebiasaan Rasulullah akan mengajak para sahabat bergabung bersama Rasulullah dalam setiap hadiah yang di berikan kepada beliau.

Rasulullah memakan Anggur satu persatu sambil tersenyum, demi Ayah dan ibu ku sampai Habislah buah anggur yang ada dalam cawan itu.

Para Sahabat memandangnya Keheranan.

Giranglah si lelaki fakir tersebut dengan kegirangan tak terhingga. kemudian ia pergi.

Lalu bertanyalah salah seorang Sahabat. "Wahai Rasulullah, Kenapa engkau tidak mengajak kami bergabung makan bersama mu?

Rasulullah Shallahu alaihi wa sallam tersenyum, lalu  menjawab :

Sungguh kalian telah melihat si lelaki fakir sangat kegirangan dengan cawan yang berisi buah Anggur itu.

Sesungguhnya manakala aku mencicipi  buah Anggur tersebut, Aku rasakan Pahit rasanya.

Jadi  aku tidak mengajak kalian untuk makan bersama, sebab aku khawatir kalian akan menampakkan rasa pahit di wajah kalian sehingga dapat merusak kegembiraan si lelaki fakir tersebut.

وَإِنَّكَ لَعَلَى خُلُقٍ عَظيم

Sesungguhnya engkau benar-benar memiliki budi pekerti yang mulia.

Pelajaran yg berharga...

⭕ Tidak seharus nya segala isi hati mesti kita ungkapkan secara terang2an

⭕ Tidak semua apa yang di ungkapkan merupakan maksud yang di kehendaki.

⭕ Tidak semua apa yang telah di tuliskan adalah kenyataan hidup yang kita lalui.

Senyum yang tulus,  Hati yang bersih, bergaul dengan baik, jiwa yang damai, Dan kalimat yang baik.

Beginilah hidup mu menjadi indah, Jadilahkanlah Akhlak mu cantik, niscaya hati mu menjadi damai
سُبْحَانَ اللّهُ وَاَلْحَمْدُلِلّهِ وَلاَ اِلَهَ اِلاَّ اللّهُ اللهُ أكبر وﻻ حول وﻻ قوة إﻻ بالله العلي العظيم

Minggu, 05 Oktober 2014

Dulu dan Sekarang

R e n u n g a n :

Dulu ...
Aku sangat KAGUM Þada manusia cerdas, kaya, & yang berhasil dalam karir. Hidup & hebat dalam dunianya.

Sekarang ...
Aku memilih untuk mengganti kriteria kekagumanku.
Aku kagum dengan manusia yang hebat di mataNYA,
Sekalipun kadang penampilannya begitu biasa dan bersahaja.

Dulu ...
Aku memilih MARAH кetika merasa harga diriku dijatuhkan oleh orang lain yang berlaku kasar padaku & menyakitiku dengan kalimat² sindiran.

Sekarang ...
Aku memilih untuk BANYAK BERSYUKUR & BERTERIMAKASIH,
Karena aku yakin ada hikmah lain yang datang dari mereka ketika aku mampu untuk memaafkan & bersabar.

Dulu ...
Aku memilih MENGEJAR dunia & menumpuknya sebisaku.

Sekarang ...
Ternyata aku sadari kebutuhanku hanyalah makan & minum untuk hari ini.
Aku memilih untuk BERSYUKUR & BERSYUKUR dengan apa yang ada & memikirkan bagaimana aku bisa mengisi waktuku hari ini, dengan apa yang bisa aku lakukan/perbuat & bermanfaat untuk sesamaku.

Dulu ...
Aku berpikir bahwa aku bisa MEMBAHAGIAKAN σгαng tua, saudara & teman²ku jika aku berhasil dengan duniaku.

Sekarang ...
Ternyata yang membuat mereka bahagia bukan itu melainkan ucapan, sikap, tingkah & sapaanku kepada mereka.
Aku memilih untuk membuat mereka bahagia dengan apa yang ada padaku.

Dulu ...
Pusat pikiranku adαlαh membuat RENCANA² dahsyat untuk duniaku,

Sekarang ...
Ternyata aku menjumpai teman & saudara2ku begitu cepat menghadap kepadaNYA....
yang menjadi pusat pikiran & rencanaku adalah bagaimana agar hidupku dapat  berkenan kepadaNya dan sesama  jika suatu saat diriku dipanggil oleh-NYA.
• Τak ada yang  dapat menjamin bahwa aku dapat menikmati teriknya matahari besok.
• Τak ada yang  bisa memberikan jaminan bahwa aku masih bisa menghirup nafas esok hari.

Kalau  hari ini & esok hari  aku bisa hidup, itu adalah kehendak Allah semata ..

Mudah2an Renungan ini bermanfaat bagi semua.....​☆˚◦°

Tidak

Ketika ALLAH berkata TIDAK

Ya ALLAH, ambillah kesombonganku dariku . . .
"Tidak, bukan AKU yang mengambil, tapi kau yg harus menyerahkannya !!"

Ya ALLAH berilah aku kesabaran . . . .
"Tidak. Kesabaran diperoleh dari ketabahan dalam menghadapi cobaan. AKU tidak memberikan kesabaran, engkau harus meraihnya sendiri"

Ya ALLAH berilah aku kebahagiaan . . . .
"Tidak, AKU memberikan hikmah & keberkahan, sedangkan kebahagiaan tergantung kepadamu sendiri"

Ya ALLAH jauhkan aku dari kesusahan . . . .
"Tidak. Penderitaan akan menjauhkanmu dari jerat duniawi dan mendekatkanmu kepadaKU"

Ya ALLAH, beri aku segala hal yg menjadikan hidup ini nikmat "Tidak, AKU beri kau akal dan kalbu, supaya kau dapat menikmati kehidupan"

Indikator Kecerdasan

Indikator hadirnya empat kecerdasan pd seseorg 
(Prof.DR Hamdani B.A.D)

I. IQ (Intellectual Quotient)
1. Kerja akal selalu dlm kordinasi dg nurani
2. Buah pikirannya mudah dipahami & diamalkan
3. Buah pikirannya bersifat kausal
4. Buah pikirannya bersifat solutif

II. EQ (Emotional Quotient)
1. Menabur kasih sayang
2. Memahami perasaan & keadaan org lain
3. Menghagai & menghormati diri & org lain
4. Selalu waspada & mawas diri (muraqabah)
5. Bersahabat dg lingkungan

III. SQ (Spiritual Quotient)
1. Dekat & mencintai ALLAH
2. Ihsan
3. Mukasyafah
4. Sidiq
5. Amanah
6. Tabligh
7. Istiqomah
8. Ikhlas
9. Selalu bersyukur
10. Malu berbuat dosa

IV. AQ (Adversity Quotient)
1. Sabar & tawakal
2. Optimis & pantang menyerah
3. Berjiwa besar
4. Berpikiran positif
5. Berjihad (mutlak, hujjah & 'umm)

Mbah Sadi Azan

Suasana sebuah kampung tiba-tiba heboh, karena
persis jam 22.00 terdengar adzan berkumandang
dari sebuah mushalla setempat lewat pengeras
suara yang memecah keheningan malam.
Suara pengumandang adzan yang tak kalah gontai
membuat warga berbondong-bondong mendatangi
mushalla itu meski mereka sudah tahu siapa yang
melakukannya;
Mbah Sadi,yang umurnya sudah menembus kepala
tujuh.
Yang membuat kepala warga dipenuhi pertanyaan,
mengapa Mbah Sadi adzan pada jam sepuluh
malam ?
Ketika warga sampai di pintu mushalla, Mbah Sadi
baru selesai adzan dan mematikan sound system.
“Mbah tahu gak, jam berapa sekarang?” cecar Pak
RT sambil menunjuk jam dinding mushalla.
“Adzan apa jam segini, Mbah?”
“Jangan-jangan Mbah sudah ikut aliran sesat,”
sambar Yoso dengan nada prihatin.
“Sekarang banyak banget aliran macem-macem.
Bahaya kalau kampung kita sudah kena.”
lanjutnya.
“Ah, dasar Mbah Sadi sudah gila,” sahut Joni,
mantan preman yang sudah mulai insaf dan
berusaha menghilangkan tato di pangkal lengannya
dengan setrika panas.
“Kalau nggak gila, mana mungkin adzan jam
segini?” sambungnya sambil menyilangkan jari
telunjuk di keningnya ke arah warga yang riuh
berkomentar macam-macam mengomentari laku
aneh Mbah Sadi.
“Kalian ini ......,” jawab Mbah Sadi tenang.
“Tadi, waktu saya adzan Isya, nggak satu pun yang
datang kemari. Sekarang saya adzan jam 10
malam, kalian malah berbondong-bondong ke
mushalla. Satu kampung lagi. Kalo gitu... SIAPA
YANG GILA.... coba?”sambil berteriak ke arah
warga.
Warga pun ngeloyor pulang satu persatu tanpa
protes lagi. Termasuk Pak RT yang melipir
menjauh, perlahan-lahan, tak berani melihat wajah
Mbah Sadi.
MORAL STORY :
Lebih baik dianggap GILA karena menghidupkan
kebaikan,
Daripada menjadi yang merasa NORMAL tapi
dalam kelalaian.

Akhlak Mulia

4 Pilar Akhlak Mulia
(Ibnu Qayyim Al Juaziyyah)

SABAR, SUCI, BERANI, ADIL

1. Sifat sabar akan membantu seseorg utk lebih tahan banting, mampu menahan amarah, tdk merugikan org lain, bersikap lemah lembut, santun & tdk tergesa-gesa dlm melakukan sesuatu
2. Sifat selalu menjaga kesucian diri dpt mendorong seseorg utk tdk tergelincir kedlm perkataan & tindakan yg merendahkan & menjatuhkan martabatnya. Selain itu dpt mendorongnya utk selalu dekat pd perasaan malu yg merupakan kunci segala kebaikan & menghindar kannya utk terlibat dlm perbuatan keji, kikir, dusta, menggunjing & mengadu domba
3. Sifat berani menjadikan sesorg kuat utk menjaga harga diri, mudah membumikan norma & akhlak mulia, serta ringan tangan shg ia tdk ragu mengeluarkan atau berpisah dg harta yg dicintainya. Sifat ini juga mempermudah utk mena han amarah & bersikap santun, serta dpt menggenggam erat ketegasan jiwanya & menge kangnya dg tali baja yg tak mudah putus
4. Sifat adil dpt mengasah sikap seseorg utk terus berupa ya meluruskan perangainya, membantunya memilah antara bersikap terlalu berlebihan atau terlalu kurang & dpt mendorong utk terus bersikap dermawan, murah hati, sikap pertengahan antara kikir & boros, serta dpt menyuntikkan sifat pemberani, sikap pertengahan antara pengecut & nekat. Adil juga dpt melahirkan sifat santun, penengah antara pemarah & rendah diri.

Adapun 4 pilar akhlak tercela

BODOH, ZALIM, MEMDAHULU KAN HAWA NAFSU & MUDAH MARAH

1.  Sifat bodoh dpt membalikkan pandangan atas sesuatu yg sebenarnya baik tp terlihat buruk atau sebaliknya, buruk terlihat baik. Dg kebodohan suatu aib & kekurangan terlihat sempurna. Dpt membutakan seseorg shg tdk bisa melihat aib dlm keadaan sesungguhnya.
2. Sifat Zalim mendorong seseorg utk meletakkan sesuatu tdk pd tempat yg semestinya. Dg begitu ia akan mudah marah pd saat ridha & pasrah seharus nya menguasai dirinya, mudah tergesa-gesa pd saat dihrskan bersikap hati-hati & waspada, memilih kikir meski shrsnya pintu hatinya terketuk & rela berderma, nekat mengambil resiko pd kondisi yg shrsnya lebih tepat utk menahan diri. Sifat ini juga dpt mengubah seseorg utk bersikap terlalu lunak & mudah dikuasai pd saat shrsnya bersikap berani & pan tang menyerah, atau menjadi keras hati pd saat shrsnya bersikap lemah lembut.
Sifat ini dpt membuat seseorg merendahkan dirinya pd saat shrsnya menunjukkan keagung an & kemuliaan diri atau justru memperlihatkan kecongkakan nya pd saat shrsnya merendah kan diri.
3. Sifat mendahulukan hawa nafsu dpt menciptakan hasrat utk memiliki sesuatu secara berlebihan, kikir,  tdk mampu menjaga kesucian & harga diri, tdk dpt menjinakkan diri, hanyut oleh hawa nafsu, tamak serta menjebloskan diri sendiri kejurang kehinaan & kerendah an
4. Sifat pemarah dpt mendo rong seseorg utk bersikap cong kak, selalu mendengki, mudah menyulut api perpecahan & per sengketaan, serta mudah melakukan tindakan tanpa perhitungan.

Kakaktua

قصہ رائعہ جدآ
KISAH YANG SANGAT MENARIK
أحببت أهديها لمن أحب
Ku ingin  hadiahkan kepada orang yang kucinta

كان هناك شيخ يعلم تلاميذه العقيدة
Ada seorang guru agama yg mengajarkan Aqidah kpda murid2nya

يعلمهم لا إله إلا اللـه يشرحها لهم
Dia mengajarkan "La ilaaha illallah" kepada mereka & menjelaskan maknanya

يربيهم عليها أسوة بما كان يفعل رسول الله صلى الله عليه وسلم
Mendudik mereka dengan keteladanan Rasulullah -shallallahu alaihi wa sallam-

عندما كان يعلم أصحابه العقيدة ويغرسها في نفوسهم
Ketika mengajarkan aqidah beliau berusaha menanamkanya kedalam jiwa murid-murid nya

وكان الشيخ يحب تربية الطيور والقطط
Sang guru itu senang memelihara burung n kucing

فأهداه أحد تلاميذه ببغاء
Lalu seorang muridnya pun menghadiahkan padanya seekor burung kakatua

ومع الأيام أحب الشيخ الببغاء
Makin hari sang guru pun senang dg burung itu

وكان يأخذه معه في دروسه
Dan sering membawanya pada saat mengajar murid-murid nya

حتى تعلم الببغاء نطق كلمة لا إله إلا الله‼
Sehingga kakatua itu belajar mengucapkan kalimat tauhid "La ilaha illallah"

فكان ينطقها ليل ونهار…
Burung kakatua itupun bisa  mengucakan (laa ilaaha illallah) siang malam

وفي مرة وجد التلاميذ شيخهم يبكي?
Suatu ketika murid-murid mendapati sang guru tengah menangis
وينتحب وعندما سألوه
Ketika ditanya beliau menjelaskan dengan terbata- bata

قال لهم هجم القط على الببغاء وقتله
Kucing telah menerkam kakatua dan membunuhnya

فقالوا له لهذا تبكي ‼
Merekapun bertanya dgn heran: karena inikah engkau menangis !!

إن شئت أحضرنا لك غيره وأفضل منہ ..
Kalau anda menginginkan kami bisa datangkan burung lain bahkan yg jauh lebih baik

رد الشيخ وقال لا أبكي لهذا …
Sang guru berkata: bukan karena itu aku menangis

ولكن أبكاني أنه عندما هاجم القط الببغاء
Tetapi...Yg membuat aku menangis adalah: ketika diserang kucing

أخذ يصرخ ويصرخ إلي أن مات
Burung itu hanya teriak2 saja sampai matinya

مع أنه كان يكثر من قول لا إله إلا الله
Padahal dia sering sekali mengucapkan kalimat "laa ilaaha illallah"

إلا أنه عندما هاجمه القط نسيها
Tetapi ketika diterkam kucing ia lupa kalimat itu

ولم يقم إلا بالصراخ ‼
Tidak mengucapkan apapun kecuali hanya teriakan & rintihan !!!

لأنه كان يقولها بلسانه
Karena waktu itu ia hanya mengucapkan "laa ilaaha illallah" dg lisannya saja

فقط ولم يعلمها قلبه ولم يشعر بها ‼
Sementara hatinya tidak memahami dan tidak menghayatinya

ثم قال الشيخ :
Sang guru pun berkata

أخاف أن نكون مثل هذا الببغاء
Aku khawatir kalau nanti kita seperti kakatua itu

نعيش حياتنا نردد لا إله إلا الله
Saat kita hidup mengulang-ulang  kalimat  "laa ilaaha illallah"

بألسنتنا وعندما يحضرنا الموت ننساها
Dg lisan kita, tapi ketika maut datang kita pun lupa

ولا نتذكرها؛ لأن قلوبنا لم تعرفها
Tidak bisa mengingatnya, karna hati kita belum menghayatinya

فأخذ الطلبة  يبكون؛ خوفا من عدم الصدق في لا إله إلا اللـه
Kemudian para muridnya pun menangis, khawatir tdk jujur terhadap kalimat tauhid ini

ونحن.... هل تعلمنا لا إله إلا الله بقلوبنا !!!!
Pembaca.... apakah kita tlah menanamkan kalimat "laa ilaaha illallah" ini kedalam hati sanubari kita?

ما ارتفع شيء إلى السماء أعظم من الإخلاص ،
Tidak ada sesuatupun yg naik kelangit yang lebih agung dibanding keikhlasan

و لا نزل شيء إلى الأرض أعظم من التوفيق
Dan tdk ada sesuatupun yg turun ke bumi yang lebih agung dari taufiq Allah

..و بقدرالإخلاص يكون التوفيق
Sesuai kadar keikhlasan kita taufiq Allah kita dapatkan

من روائع ما وصلني ..
Ini termasuk hal-hal menarik yg sampai kepadaku
إهداء لمن أحبهم
Hadiah bagi org2 yg kucintai.

Sembelih

Penelitian ini dilakukan oleh dua orang staff peternakan dari Hannover University, sebuah Universitas terkemuka di Jerman, yaitu Prof Wilhelm Schulze dan koleganya Dr. Hazim , keduanya memimpin satu tim penelitian terstruktur untuk menjawab pertanyaan :

Manakah yang lebih baik dan paling tidak sakit ??

1. Menyembelih secara syariat islam yang murni/menggunakan pisau tajam (tanpa proses pemingsanan)??

2. Menyembelih dengan cara barat dengan pemingsanan/dipukul kepalanya??

Keduanya merancang penelitian sangat canggih, menggunakan sekelompok sapi yang cukup umur (dewasa).

Pada permukaan otak kecil sapi-sapi itu dipasang elekroda (microchip) yang disebut Electro Encephalograph (EEG). EEG dipasang dipermukaan otak yang menyentuh titik (panel) rasa sakit, untuk merekam dan mencatat derajat rasa sakit ketika disembelih.

Dijantung sapi-sapi itu juga dipasang Electro Cardiograph (ECG) untuk merekam aktivitas jantung saat darah keluar karena disembelih.

Untuk menekan kesalahan, sapi dibiarkan beradaptasi dengan EEG dan ECG yang telah terpasang ditubuhnya selama beberapa minggu, setelah adaptasi dianggap cukup maka separuh sapi disembelih sesuai syariat islam yang murni, dan sisanya disembelih dengan menggunakan metode pemingsanan yang diadopsi barat.

Dalam syariat islam penyembelihan dilakukan dengan pisau yang tajam, dengan memotong 3 saluran pada leher, yaitu : saluran makan, saluran napas serta dua saluran pembuluh darah, yaitu arteri karotis & vena jugularis

Syariat Islam tidak merekomendasikan metode pemingsanan sebaliknya metode barat justru mengajarkan bahkan mengharuskan agar ternak dipingsankan terlebih dahulu sebelum disembelih.

Dari hasil penelitian prof Schultz & Dr Hazim di Hannover University Jerman dapat diperoleh kesimpulan bahwa :

Penyembelihan menurut syariat islam/menggunakan pisau tajam menunjukan :

Pertama : Pada 3 detik pertama setelah ternak disembelih (dan ketiga saluran pada leher sapi bagian depan terputus) tercatat tidak ada perubahan pada grafik EEG, hal ini berarti pada 3 detik pertama setelah disembelih tidak ada indikasi rasa sakit.

Kedua : pada 3 detik berikutnya, EEG pada otak kecil merekam adanya penurunan grafik secara bertahap yg sangat mirip dengan kejadian deep sleep (tidur nyenyak), hingga sapi2 itu benar-benar kehilangan kesadaran Pada saat tersebut tercatat pula ECG bahwa jantung mulai meningkatkan aktivitasnya.

Ketiga : Setelah 6 detik pertama ECG pada jantung merekam adanya aktifitas luar biasa dari jantung untuk menarik sebanyak mungkin darah dari seluruh anggota tubuh dan memompanya keluar.

Hal ini merupakan refleksi gerakan koordinasi antara jantung dan sumsum tulang belakang (spinal cord). Pada saat darah keluar melalui ketiga saluran yg terputus dibagian leher, grafik EEG tidak naik, tapi justru drop (turun) sampe zero level (angka nol) Hal ini diterjemah oleh kedua ahli itu bahwa "No Feeling of pain at all !" (tidak ada rasa sakit sama sekali)

Keempat : Karena darah tertarik dan terpompa oleh jantung keluar tubuh secara maksimal, maka dihasilkan "healthy meat" (daging yg sehat)

Jenis daging dari hasil sembelih semacam ini sangat sesuai prinsip Good Manufacturing Practise (GMP) yang menghasilkan Healthy Food.

Secara Pemingsanan/Dibius/disetrum/dipukul kepalanya cara Barat :

Pertama : Setelah dilakukan proses Stunning (pemingsanan), sapi terhuyung jatuh & collaps (roboh), setelah itu sapi tidak bergerak lagi, sehingga mudah dikendalikan, Oleh karena itu sapi dengan mudah disembelih tanpa meronta-ronta dan tampaknya tanpa mengalami rasa sakit. Pada saat disembelih darah yang keluar hanya sedikit tidak sebanyak bila disembelih tanpa proses stunning (pemingsanan)

Kedua : Segera setelah proses pemingsanan, tercatat adanya kenaikan yang sangat nyata pada grafik EEG.. Hal ini mengin
dikasikan adanya tekanan rasa sakit yang diderita oleh ternak (karena kepalanya dipukul, sampai jatuh pingsan)

Media pemingsanan yg digunakan : Setrum, bius, maupun dengan cara yang mereka anggap paling baik memukul bagian tertentu di kepala ternak dengan alat tertentu pula. Alat yang digunakan adalah Captive Bolt Pistol (CBV)

Ketiga : grafik EEG meningkat sangat tajam dengan kombinasi grafik ECG yang drop kebatas paling bawah, akibatnya jantung kehilangan kemampuan untuk menarik darah dari seluruh organ tubuh serta tidak lagi mampu memompanya keluar dari tubuh.

Keempat : Karena darah tidak tertarik & tidak terpompa keluar tubuh secara maksimal, maka darah itupun membeku di dalam urat/pembuluh darah dalam daging sehingga dihasilkan "unhealthy meat" (daging yang tidak sehat) dengan demikian menjadi tidak layak dikonsumsi oleh manusia.

Timbunan darah beku yang tidak keluar saat ternak mati/disembelih merupakan tempat atau media sangat baik bagi tumbuh kembangnya bakteri pembusuk yg dapat merusak kwalitas daging.

Meronta-ronta dan meregangkan otot pada saat ternak disembelih ternyata bukannya ekspresi rasa sakit. Sangat jauh berbeda dengan dugaan kita sebelumnya. Bahkan mungkin sudah lazim menjadi keyakinan kita bersama, bahwa setiap darah yang keluar dari anggota tubuh yang terluka pastilah disertai rasa sakit & nyeri, terlebih lagi yang terluka adalah leher dengan luka terbuka yang menganga lebar.

Hasil penelitian Prof Schultz dan Dr Hazim justru membuktikan sebaliknya. Yakni pisau tajam yang mengiris leher (sebagai syariat islam dalam penyembelihan ternak) ternyata tidaklah "menyentuh" saraf rasa sakit.

Oleh karena itu, keduanya menyimpulkan bahwa sapi meronta-ronta dan meregangkan otot bukanlah sebagai ekpresi rasa sakit, melainkan sebagai ekpresi 'keterkejutan otot dan saraf' saja (yaitu pada saat darah mengalir keluar dengan deras), mengapa demikian ?? hal ini tentulah tidak terlalu sulit untuk dijelaskan, karena EEG tidak membuktikan, juga tidak menunjukan adanya rasa sakit.

Nah, jelas bukan, bahwa secara ilmiah ternyata penyembelihan secara syariat Islam ternyata lebih maslahat. Apalagi ditambah dengan anjuran untuk menajamkan pisau untuk mengurangi rasa sakit hewan sembelihan.

Sabda Nabi "Sesungguhnya Allah menetapkan ihsan (kebaikan) pada segala sesuatu. Maka jika kalian membunuh hendaklah kalian berbuat ihsan dalam membunuh, dan apabila kalian menyembelih maka hendaklah berbuat ihsan dalam menyembelih. (Yaitu) hendaklah salah seorang dari kalian menajamkan pisaunya agar meringankan binatang yang disembelih."

Ikhlas

IKHLAS

Mahmud Al Mishri dalam "Ensiklopedia Akhlak Muhammad" menguraikan aspek-aspek Ikhlas sebagai suatu kewajiban dan cara2 menggapai keikhlasan.

Ikhlas adalah kewajiban asasi  yg berada dipundak seorg hamba dlm tatanan relasi hamba & TUHANnya.

Sementara dlm tatanan interaksi sesama hamba, kewajiban ikhlas menjadi lebih kuat dan kentara, disebabkan karena:

1. Ikhlas adalah wasiat ALLAH kpd utusan & hambanya
2. Ikhlas adalah implementasi Tauhid dlm tindakan & asas dlm beragama
3. ALLAH menjaga & membela hambaNYA melalui keikhlasan mereka
4. Keikhlasan adalah salah satu dari dua syarat amal yg diteri ma.
5. Keikhlasan dpt memurnikan hati dari dengki & hasad
6. Keikhlasan memberi kete nangan & kedamaian hati
7. Keikhlasan menguatkan spiritual
8. ALLAH mewasiatkan org2 yg ikhlas kpd NabiNYA.
9. Ikhlas mewariskan pemaham an, ilmu & hikmah dari ALLAH
10.Amal yg berkesinambungan adalah sifat utama keikhlasan
11.Amal diterima melalui sikap ikhlas
12.Mendapat pahala tanpa beramal melalui keikhlasan
13.Meraih kemenang an dari penduduk bumi & langit
14.Mendpt kemenangan melalui persahabatan dg org yg ikhlas
15. ALLAH menjauhkan hamba NYA yg ikhlas dari kekejian & kemungkaran.
16.Setan tdk dpt menguasai org yg ikhlas
17. Keikhlasan dpt melapang kan kesulitan & duka cita.
18. Ikhlas adalah kunci penyela mat dlm kegentingan
19. Meraih kemenangan dg akhir yg baik(husnul khatimah)
20. Mendapatkan kenikmatan di alam kubur
21. Ikhlas sbg faktor penyebab terhapusnya dosa & keselamat an dari siksa Neraka.
22. Penghuni Surga adalah orang-orang yang ikhlas.

Menggapai keikhlasan baik dlm perkataan maupun tindakan merupakan cita2 mulia bagi mukmin sejati.

Menurut Mahmud Al Mishri ada 15 cara untuk menggapai keikhlasan, yaitu :

1. Hanya berharap kpd ALLAH
2. Menguasai maklumat & buah keikhlasan serta riya & bahaya nya
3. Kekhawatiran seorg hamba akan kejatuhannya dihadapan ALLAH
4. Mengetahui nama & sifat ALLAH serta implementasi ibadah melalui wasilah nama & sifatNYA
5. Membaca riwayat org yg shaleh & ikhlas
6. Mengingat sifat dunia yg fana
7. Menjadikan org yg ikhlas sbg kawan
8. Melakukan evaluasi diri & selalu menundukkan nafsu
9. Berkeinginan keras utk tdk memperlihatkan amal
10. Menyediakan wkt utk sejenak menyendiri & membe baskan diri dari keramaian.
11. Tdk berharap kpd segala sesuatu yg ada ditangan manusia.
12. Selalu merasa takut jika mendptkan akhir kehidupan yg buruk.
13. Meresapi kondisi manusia pd hari Kiamat & diakhirat yg abadi.
14. Takut akan siksa api nera ka.
15. Melakukan tafakur atas kenikmatan Surga.

Tulang Ekor

Bukti kebesaran Allah pada tulang ekor

“Tiada bagian dari tubuh manusia kecuali akan hancur (dimakan tanah) kecuali satu tulang, yaitu tulang ekor, darinya manusia dirakit kembali pada hari kiamat”
( HR. Al Bukhari , No: 4935 )

Belasan abad lamanya, hadits tersebut menjadi hal yang gaib yang tidak mungkin bisa dijelaskan dengan logika. Seiring berjalannya waktu beberapa penelitian ilmiah mampu menjelaskan kebenaran hadits tersebut dikemudian hari.

“Dan dia membuat perumpama an bagi Kami; dan dia lupa kepada kejadiannya; ia berkata: “Siapakah yang dapat menghi dupkan tulang belulang, yang telah hancur luluh?” Katakanlah: “Ia akan dihidup kan oleh Tuhan yang mencipta kannya kali yang pertama. Dan Dia Maha Mengetahui tentang segala makhluk” (QS. Yasin : 78-79).

Adalah Han Spemann, Ilmuwan Jerman yang berhasil menda patkan hadiah nobel bidang kedokteran pada tahun 1935. Dalam penelitiannya ia dapat membuktikan bahwa asal mula kehidupan adalah tulang ekor. Darinyalah makhluk hidup bermula. Dalam penelitiannya ia memotong tulang ekor dari sejumlah hewan melata, lalu mengimplantasikan ke dalam embrio Organizer atau pengorganisir pertama.

Pada saat sperma membuahi ovum (sel telur), maka pemben tukan janin dimulai. Ketika ovum telah terbuahi (zigot), ia terbelah menjadi dua sel dan terus berkembang biak. Sehingga terbentuklah embryonic disk (lempengan embrio) yang memiliki dua lapisan.

Pertama, External Epiblast yg terdiri dari cytotrophoblasts, berfungsi menyuplai makanan embrio pada dinding uterus, dan menyalurkan nutrisi dari darah dan cairan kelenjar pada dinding uterus.

Sedangkan lapisan kedua, Internal Hypoblast yang telah ada sejak pembentukan janin pertama kalinya. Pada hari ke-15, lapisan sederhana muncul pada bagian belakang embrio dengan bagian belakang yang disebut primitive node (gumpalan sederhana).

Dari sinilah beberapa unsur dan jaringan, seperti ectoderm, mesoderm, dan endoderm terbentuk.
- Ectoderm, membentuk kulit dan sistem syaraf pusat.
- Mesoderm, membentuk otot halus sistim digestive (pencernaan), otot skeletal (kerangka), sistem sirkulasi, jantung, tulang pada bagian kelamin, dan sistem urine (selain kandung kemih), jaringan subcutaneous, sistem limpa, limpa dan kulit luar.
- Sedangkan, Endoderm, membentuk lapisan pada sistim digestive, sistem pernafasan, organ-orang yang berhubungan dengan sistem digestive (seperti hati dan pancreas), kandung kemih, kelenjar thyroid (gondok), dan saluran pendengaran. Gumpalan sederhana inilah yang mereka sebut sebagai TULANG EKOR.

Pada penelitian lain, Han mencoba menghancurkan tulang ekor tersebut. Ia menumbuknya dan merebusnya dengan suhu panas yang tinggi dan dalam waktu yang sangat lama. Setelah menjadi serpihan halus, ia mencoba mengimplan tasikan tulang itu pada janin lain yang masih dalam tahap permulaan embrio. Hasilnya, tulang ekor itu tetap tumbuh dan membentuk janin sekunder pada guest body (organ tamu). Meskipun telah ditumbuk dan dipanaskan sedemikian rupa, tulang ini tidak ‘hancur’.

Dr. Othman al Djilani dan Syaikh Abdul Majid juga melakukan penelitian serupa. Pada bulan Ramadhan 1423 H, mereka berdua memanggang tulang ekor dengan suhu tinggi selama 10 menit. Tulang pun berubah, menjadi hitam pekat. Kemudian, keduanya membawa tulang itu ke Al Olaki Labora tory, Sana’a, Yaman, untuk dianalisis. Setelah diteliti oleh Dr. Al Olaki, profesor bidang histology dan pathologi di Sana’a University, ditemukan lah bahwa sel-sel pada jaringan tulang ekor tidak terpengaruh. Bahkan sel-sel itu dapat berta han walau dilakukan pembakar an lebih lama.

Lebih dari itu berdasarkan penelitian mutakhir, tulang ekor ini merekam semua perbuatan anak Adam, dari sejak lahir hingga meninggal dunia. Ia merekam semua perbuatan baik-buruk mereka. Dan perbuatan mereka ini akan berpengaruh pada kondisi tulang ekornya. Putih bersih atau hitam kotor. Semakin banyak energy positif atau kebaikan seseorang maka semakin bersih tulang ekornya, dan semakin banyak energy negative atau keburukan seseorang maka semakin hitamlah tulang ekornya.

Dari sinilah, balasan pada hari kiamat kelak tidak akan pernah tertukar. Dari tulang ekor inilah, manusia akan kembali dicipta, dan mereka akan diberi balasan sesuai dengan kadar amal-amal mereka. Ajaibnya, ini semua sudah disabdakan oleh Nabi berpuluh abad yang lalu.

“Tiada bagian dari tubuh manusia kecuali akan hancur (dimakan tanah) kecuali satu tulang, yaitu tulang ekor, darinya manusia dirakit kembali pada hari kiamat.”
(HR. Bukhari Muslim)

Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah Shallallâhu alaihi wa sallam bersabda, “Seluruh bagian tubuh anak Adam akan (hancur) dimakan tanah kecuali tulang ekor, darinya tubuh diciptakan dan dengannya dirakit kembali.”

Dari petunjuk hadist di atas, Ilmuwan muslim pada paruh kedua abad ke-20 telah menda sarkan pemahaman mereka mengenai kemukjizatan hadis tentang tulang ekor ini pada kaidah pengetahuan yg paling dasar, yaitu “Tulang ekor merupakan bagian pertama yang tumbuh dari janin, biasa disebut dengan primitive streak, yaitu bagian utama yang terbentuk pada minggu ketiga”.

“Akan Kami tunjukkan kepada mereka ayat-ayat (tanda-tanda kekuasaan) Kami pada alam dan pada diri mereka sendiri, sehingga jelas bagi mereka bahwa Al-Quran itu benar. Dan apakah Tuhanmu tidak cukup (bagi kamu) bahwa sesungguhnya Dia menyaksikan segala sesuatu? (Fushshilat: 53)

Wallahu alam bish showab..

Tukang Becak

"JUM'AT YAUMUL AMAL"  

Seorang tukang becak, setengah baya, beliau tinggal di daerah Dinoyo (Malang, Jatim).

Setiap hari Jum'at, ia menggratiskan tarif becaknya, dengan niat shodaqoh..

Suatu kali, pada hari Jum'at, ada seorang pria  yang jadi penumpangnya.

Pria itu naik becak jarak dekat saja, tanpa tawar-menawar, pria itu membayar tarif becak yang di tumpanginya dengan uang 20ribu, tetapi langsung ditolak sama bapak tukang becak, beliau bilang :

"Kulo ikhlas Pak, pun usah dibayar, kula sagete shodaqoh nggeh ngeten niki.."
"(Saya ikhlas Pak, sudah jangan dibayar, saya cuma bisa shadaqoh dengan cara seperti ini..)."

Si penumpang pun kaget, tapi karena terburu-buru, Pria itu langsung pergi begitu saja, setelah mengucapkan terima-kasih.

Pekan berikutnya, pada hari jumat pula, Pria itu bertemu lagi dengan tukang becak yang sama pada Jum'at lalu.

Setelah diantar ke tempat tujuan, Pria itu menyodorkan uang 200ribu, atau 10x lipat dari shodaqoh tukang becak kepada pria ini Jum'at lalu, untuk tarif becaknya.

Tukang becak yang sudah sepuh ini pun menjawab dengan tenang :

"Insyaallah.. Kulo ikhlas pak..
Kulo sagete shodaqoh nggih namung ngeten niki,, ngateraken tiyang."
"(Insyaallah.. Saya ikhlas Pak..
Saya cuma bisa shadaqoh dengan cara seperti ini,, mengantarkan orang..)."

Karena merasa aneh, Pria yang menumpang itu menimpali :

"Lha kalau begini terus, Istri, dan Anak bapak makan apa.!? Kenapa nggak mau dibayar..?!"

Tukang becak itu pun menjawab :

"Alhamdulillah, Rayat kulo nggih sami ikhlas menawi saben Jum'at kula shodaqoh ngeten niki..".
"(Alhamdulillah, Istri saya pun sama-sama ikhlas jika tiap hari Jum'at saya bershodaqoh dengan cara ini..)"

"Oh,, jadi Bapak nggak mau di bayar pada hari Jum'at saja..!?" Tanya si penumpang memastikan.

"Nggeh, Pak"

"Rumah bapak dimana?" Tanya penumpang penasaran..

"Wonten Dinoyo Pak, wingkingipun bank..".
"(Tinggal di Dinoyo Pak, sebelah belakang bank..)"

Hari pun berlalu, dan di hari Jum'at berikutnya, Pria penumpang becak yang penasaran ini mencari rumah Tukang becak itu.

Setelah menyusuri gang sempit sebelah gedung bank di daerah dinoyo, akhirnya Pria itu ketemu juga dengan rumah sederhana milik Tukang becak yang di carinya.

Setelah mengetuk pintu, keluarlah seorang wanita yang sudah tua, masih menggunakan mukena.

Hatinya tergetar...
batinnya menangis..
betapa selama ini, ia yang sangat di cukupi kebutuhannya oleh Allah s.w.t, malah jarang bersimpuh kepada-Nya.

Jangankan sedekah, dan sholat dhuha, sholat wajib saja masih sering ia tinggalkan..

Ia pun mencium tangan wanita tua itu, lalu meminta idzin untuk meminjam KTP bapak, dan ibu sekalian.

"Bapak tasik siap-siap badhe sholat Jum'at, niki KTP-ne damel nopo nggeh..!!?"
"(Bapak masih melakukan persiapan untuk sholat Jum'at, ini KTP nya, kalau boleh tau buat apa ya..!?)

"Bu, bapak, dan juga ibu telah membuka mata hati saya, ini jalan hidayah yang telah Allah s.w.t anugerahkan kepada saya.

Insyaallah, Bapak, dan Ibu saya daftarkan untuk naik haji ONH Plus bersama saya, dan istri, mohon di terima ya, Bu.."

==============

Masya Allah. Keajaiban shodaqoh..
Sungguh Allah Maha Pemurah Maha Penyayang  dan tak pernah ingkar janji membalas kebaikan-kebaikan kecil, dengan kebaikan-kebaikan yang lebih besar lagi.

Jumat, 03 Oktober 2014

Aku Ikut Allah Saja

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh…!.

Sahabat…!.
Dimana letak Singasana Allah Yang Agung….!.
Jika kalian wahai sahabat ada disana, berarti kita satu rumah…!.
Ketika kita satu rumah…, apa kata pikiranmu…?.
Apakah kita masih mengatakan:

“Oh Tuhan-ku Yang Maha Agung…, Aku diciptakan dari api sedangkan Adam diciptakan dari tanah…!. Ana khairun minhu khalaqtani min naarin…”
Kalau masih…, maka dimanakah gerangan letak kesatuan RUH …??.
Namun begitu…, tanda-tanda untuk itu masih ada dalam suasana hati kita…!!.

Padahal katanya: “Aku ikut Allah saja…”.
Akan tetapi tanpa sadar kita pecah seperti orang syariat… lainnya,
Akan tetapi tanpa sadar kita pecah seperti orang hakekat… lainnya,
Kalau begitu pastilah diantara kita ada yang tidak duduk dalam ketundukpatuhan….!
Karena yang diperdebatkan adalah pikiran si Anu, pikiran Abu Sangkan, pikiran Deka…!

Kenapa kita tidak berada saja dalam satu rumah-Nya Yang Maha Dekat…!.
Lalu kenapa kita tidak saling membaca dengan kerendahan hati…
Bahwa syariat itu disatukan oleh apa….?.
Bahwa hakekat itu juga disatukan oleh apa…?
Dua-duanya ternyata disatukan oleh RUH…!.
RUH lah yang membuat syariat mempunyai kedalaman makna…
Dan…, RUH jualah yang membuat hakekat mempunyai keindahan aturan-aturan…

Coba tengoklah sejenak sejarah nenek moyang kita…!.
Walau saat itu Adam, Malaikat, dan Iblis bersatu dalam Rumah-Nya Yang Maha Dekat…
Walau mereka masing-masing bermakrifat kepada Allah dengan kualitas yang prima sekali…
Walau Malaikat saat itu menyatakan: “Aku ikut Allah…”, namun nyaris saja mereka ikut pikirannya sendiri. Hanya kelembutan Allahlah yang menyelamatkan Malaikat dari keangkuhan pikirannya sendiri…

Walau Iblis saat itu menyatakan: “Aku ikut Allah…”, namun saat itu (bahkan sampai kapanpun) iblis ternyata masih keukeuh (ngotot) memakai fikirannya sendiri:

“Ana khairun minhu khalaqtani min naarin…”, katanya angkuh.

Lalu ada apa dengan kita…, wahai sahabat…?.
Kalau kita berani mengatakan : “Aku ikut Allah…”,
Lalu kenapa kita tidak mau ikut alur PIKIRAN ALLAH….?.

Dan tidaklah PIKIRAN ALLAH itu melainkan Al Qur’an…,
Dan tidaklah PIKIRAN ALLAH itu melainkan Syariat…,

Malaikat akhirnya ikut PIKIRAN ALLAH, dengan sujud menghormat kepada Adam…
Karena malaikat sadar ada RUH (milik) TUHAN yang meliputi Adam…
Dan bersujud, patuh, serta bertasbih itulah bentuk kepatuhan Malaikat dalam bersyariat…

Akan tetapi…, Iblis malah memilih untuk TETAP ikut pikirannya sendiri…
Akibatnya Sang Iblis dalam wilayah kemakrifatannya kepada Allah, justru jatuh menjadi makhluk yang sama sekali tidak bersyariat…

Semoga dalam Ramadhan ini kita semua berada dalam wilayah BUKAN syetan…
Wilayah yang BUKAN pikiran kita sendiri.

Oleh sebab itu, selama ramadhan ini targetkan dan raihlah agar kita berada diwilayah:

“Aku mau ikut Allah,
Dan …, Aku mau pula ikut PIKIRAN ALLAH…,
yaitu Al Qur’an dan Syariat (sunnah)…!”.
Inilah suasana Idul Fitri yang sebenarnya…!.
Suasana Kesadaran RUH…!.
Yang membuat Mailaikat harus sujud…!