Selasa, 24 Juni 2014

Kubur


Lihat kubur Luangkan waktu hanya  2 menit aja buat bacanya :

Nasihat Kubur:
1). Aku adalah tempat yg paling gelap di antara yg gelap, maka terangilah aku dengan TAHAJUD

2). Aku adalah tempat yang paling sempit, maka luaskanlah aku dengan ber SILATURAHMI.

3). Aku adalah tempat yang paling sepi maka ramaikanlah aku dengan perbanyak baca AL-QUR'AN.

4). Aku adalah tempatnya binatang2 yang menjijikan maka racunilah ia dengan Amal SHODAQOH,

5). Aku yg menjepitmu hingga hancur  bilamana tidak Shalat, bebaskan jepitan itu dg SHALAT

6). Aku adalah tempat utk merendammu dg cairan yg sangat amat sakit, bebaskan rendaman itu dg PUASA..

7). Aku adalah tempat Munkar & Nakir bertanya, maka Persiapkanlah jawabanmu dengan Perbanyak mengucapkan Kalimat "LAILAHAILALLAH"...

Sabtu, 14 Juni 2014

Doa Ampunan Dosa

Doa Ampunan Dosa.

Saat seorang hamba mukmin melakukan perbuatan dosa, ada rasa sesak di dada.

Itulah tanda keimanan masih di jiwa.

A. Dua Tanda Dosa.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam,

الْبِرُّ حُسْنُ الْخُلُقِ وَالْإِثْمُ مَا حَاكَ فِي نَفْسِكَ وَكَرِهْتَ أَنْ يَطَّلِعَ عَلَيْهِ النَّاسُ

“Kebaikan adalah bagusnya akhlak, sedangkan dosa adalah sesuatu yang menggelisahkan jiwamu dan engkau tidak suka apabila hal itu diketahui oleh orang lain...” (HR Muslim: 4633)

B. Berdoalah.

Senantiasa berdoa, memohon ampunan Allah Ta'ala.

Abu Bakr ash-Shiddiq radhiyallahu 'anhu berkata kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam,

“Ajarkanlah aku suatu doa yang dapat aku panjatkan di saat shalat...!"

Beliau berucap, "Bacalah:

اللَّهُمَّ إِنِّى ظَلَمْتُ نَفْسِى ظُلْمًا كَثِيرًا وَلاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ ، فَاغْفِرْ لِى مَغْفِرَةً مِنْ عِنْدِكَ ، وَارْحَمْنِى إِنَّكَ أَنْتَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ

"Ya Allah, sungguh aku telah mendzhalimi diriku sendiri dengan kedzhaliman yang banyak.

Dan tiada yang dapat mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau. Maka ampunilah aku dengan pengampunan dari sisiMu, dan rahmatilah aku.

Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang..."

(HR. Bukhari: 834, Muslim: 2705)